Xiaomi Redmi Note 9 Review: Performa Memuaskan, Baterai Bisa Diandalkan

Xiaomi Redmi Note 9 Review: Performa Memuaskan, Baterai Bisa Diandalkan – Xiaomi Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro yang pertama kali diperkenalkan di pasar tanah air pada Selasa (09/06/2020) silam memang seperti saudara kembar. Keduanya menggunakan konsep desain yang sama, tetapi menawarkan perbedaan spesifikasi yang cukup signifikan. Redmi Note 9 dirancang Xiaomi untuk membidik pasar kelas menengah, khususnya segmen 2 juta-an.

Xiaomi Redmi Note 9 mengusung peningkatan performa yang cukup lumayan karena beralih menggunakan SoC MediaTek Helio G85 dari Snapdragon 665 yang sebelumnya digunakan oleh Redmi Note 8. Peningkatan yang signifikan juga terjadi di sektor baterai dengan dukungan kapasitas besar di kelasnya, yakni 5020mAh. Lalu sehebat apakah smartphone ini? Simak ulasan Xiaomi Redmi Note 9 review oleh tim Laptophia kali ini!

Paket Pembelian Xiaomi Redmi Note 9

Unit Xiaomi Redmi Note 9 4GB/64GB Midnight Grey
Kepala charger (mendukung fast charge 18W)
Kabel Type-C
SIM card ejector
Softcase
Manual
Kartu garansi

Baca juga:Samsung Galaxy M31 Review: Stamina Mumpuni dengan Kamera 64MP

Desain Xiaomi Redmi Note 9

Sektor desain memang merupakan perubahan terbesar yang dibawa oleh Xiaomi Redmi Note 9 jika dibandingkan dengan pendahulunya, Redmi Note 8. Ponsel ini hadir dengan konsep desain balance yang hampir sama dengan Redmi Note 9 Pro. Hal ini terlihat dari penempatan keempat kameranya yang seripa dengan Redmi Note 9 Pro yang tersusun seperti dadu dengan housing berwarna hitam dan menonjol atau protruding.

Perbedaan yang menojol antara Xiaomi Redmi Note 9 dan Redmi Note 9 Pro adalah penempatan sensor sidik jarinya. Redmi Note 9 masih menggunakan gaya lama dengan menempatkan sensor sidik jari di sisi belakang, tepat dibawah keempat kameranya. Perbedaan lain yang cukup signifikan adalah material casing belakangnya yang mana Redmi Note 9 ini menggunakan material plastik yang dipercantik dengan finshing glossy, sehingga terlihat seperti kaca.

Finishing glossy pada casing belakang Redmi Note 9 ini ternyata menjadi magnet bagi sidik jari dan membuatnya mudah kotor atau kusam. Meski dibekali dengan baterai berkapasitas 5020mAh, dimensi Xiaomi Redmi Note 9 tetap ramping dan nyaman digenggam. Build quality Xiaomi Redmi Note 9 ini terbilang cukup solid dengan frame berbahan plastik yang cukup tebal dan kokoh.

Baca juga:Review MIIIW Keyboard Mouse Set Wireless, Nyaman Digunakan dengan Harga Masuk Akal

Pada ulasan Xiaomi Redmi Note 9 review oleh tim Laptophia kali ini, bagian depan smartphone ini terdapat proximity sensor, ambient light sensor, earpiece, kamera depan (dot Display), dan layar full HD+ berukuran 6,53 inci.

Layar smartphone menengah dengan desain premium Redmi Note 9 ini cukup tangguh dengan kaca antigores dari Corning Gorilla Glass 5. Meski demikian, Laptophia tetap menganjurkan pengguna untuk memasang tempered glass di Redmi Note 9 agar tak mudah pecah saat terjatuh.

Tombol volume rocker dan tombol power ditempatkan di sisi kanan ponsel Redmi Note 9 ini. Selain itu, terdapat tray slot SIM dan microSD (triple slot) pada sisi kiri ponsel. Sisi atas ponsel Xiaomi Redmi Note 9 ini terdapat microphone dan infrared port.

Sedangkan bagian belakang ponsel Redmi Note 9 ini terdapat empat kamera atau quad camera yang tersusun mirip dadu, LED flash, sensor sidik jari, dan logo Redmi pada bagian bawah. Merek asal Tiongkok yang baru saja memperkenalkan Poco F2 Pro ini menempatkan port USB Type-C, speaker grill, port audio 3,5mm, dan microphone di sisi bawah ponsel.

Video Unboxing Xiaomi Redmi Note 9

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Antarmuka & Fitur Xiaomi Redmi Note 9

Fitur yang lengkap memang menjadi salah satu keunggulan Xiaomi Redmi Note 9 review kali ini. Ponsel ini menggunakan antarmuka MIUI yang tampil menawan, kaya fitur, dan sangat customizable. Harus diakui bahwa antarmuka MIUI ini cukup matang dan terus dikembangkan secara berkesinambungan. Redmi Note 9 ini menggunakan MIUI 11 dengan basis sistem operasi Android 10.

Performa antarmuka MIUI 11 cukup gegas dan responsif di Redmi Note 9 ini, tetapi Xiaomi tampaknya masih perlu mengoptimalkan lagi agar hemat konsumsi RAM dan resource. MIUI tampil dengan desain yang menarik dengan ikon-ikon rounded, recent apps vertikal unik, dan cukup simpel tanpa kehadiran app drawer. MIUI 11 juga sangat memanjakan pengguna dengan opsi kostumisasi yang luas mulai dari theme, wallpaper, widget, dan banyak lagi.

MIUI 11 pada review Xiaomi Redmi Note 9 ini memiliki sejumlah fitur unggulan seperti Child Mode, Do Not Disturb, Security, one handed mode, torch, barcode scanner, Document scanner, Mi Share, Enterprise mode, Quick Ball menu, Mi Mover, Reading Mode, Quick replies, Full Screen gesture, Ultra Battery Saver, App Lock, dark mode, dual apps, split screen, dual space, Game speed booster, Blocklist, App Vault, Digital Wellbeing & parental control, dan banyak lagi.

Aplikasi bawaan smartphone Xiaomi Redmi Note 9 ini lumayan banyak dan sebagian dapat dihapus jika tidak diperlukan. Beberapa aplikasi yang sudah pre-installed di smartphone berkamera terbaik ini antara lain adalah Google Apps, aplikasi proprietary Xiaomi, Get Apps, Lazada, Facebook, WPS Office, AliExpress, Amazon Shopping, dan LinkedIn. Adapun game yang sudah terinstal antara lain adalah Bubble Shooter With Friends, Block Puzzle Guardian, Crazy Juicer, Bubble Story, dan Dust Settle.

Baca juga:Duel Vivo Y30i vs Xiaomi Redmi Note 9: Harga Sama, Pilih Mana?

Performa sensor sidik jari yang terletak di sisi belakang Redmi Note 9 ini terasa cukup gegas dan akurat. Begitu juga dengan fitur keamanan 2D face unlock yang berjalan cukup memuaskan. Fitur lain yang Laptophia sukai adalah Quick replies yang memungkinkan kita mebalas pesan WhatsApp, Telegram, dan pesan instan lainnya tanpa harus menutup atau beralih dari layar aplikasi yang sedang berjalan.

Hal yang paling menyebalkan dari MIUI 11 pada Xiaomi Redmi Note 9 review ini adalah munculnya iklan tanpa permisi yang kadang cukup mengganggu. Iklan ini tampil di beberapa aplikasi bawaan Xiaomi berupa pop-up, banner atau rekomendasi. Ada trik yang dapat dilakukan untuk menghilangkan iklan ini. Saat ini Xiaomi secara bertahap telah merilis update MIUI 12 yang menawarkan beberapa fitur baru dan Redmi Note 9 dipastikan akan mendapat jatah update ini.

Benchmark Xiaomi Redmi Note 9

Device HW Xiaomi Redmi Note 9

Benchmark Geekbench 5 Xiaomi Redmi Note 9

Benchmark AnTuTu v8 Xiaomi Redmi Note 9

Benchmark PCMark Xiaomi Redmi Note 9

Benchmark 3DMark Xiaomi Redmi Note 9

Benchmark Basemark OS II Xiaomi Redmi Note 9

Benchmark Androbench Xiaomi Redmi Note 9

Sensorbox for Android dan Multitouch Tester Xiaomi Redmi Note 9

Performa Xiaomi Redmi Note 9

Performa adalah salah satu keunggulan pada Xiaomi Redmi Note 9 review kali ini dan menawarkan peningkatan jika dibandingkan dengan Redmi Note 8. Ponsel ini menggunakan SoC (System on Chip) MediaTek Helio G85 yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 berkecepatan 2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 berkecepatan 1,8GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 4GB atau 6GB, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G52 2EEMC2.

Seperti informasi yang Laptophia himpun, MediaTek Helio G85 yang digunakan Xiaomi Redmi Note 9 adalah SoC yang didesain khusus untuk gaming menengah dengan performa prosesor dan grafis yang tinggi di kelasnya. Helio G85 ini menggunakan teknologi 12nm LPP yang membuatnya cukup efisien dan dingin. MediaTek Helio G85 ini dilengkapi modem yang mendukung LTE Cat.7 (downlink) dan Cat.13 (uplink). Tak hanya itu Helio G85 juga mendukung penggunaan RAM hingga 8GB LPDDR4X 1800MHz (3600MHz efektif) dan media penyimpanan eMMC 5.1.

Sebagai sebuah SoC yang didesain untuk gaming, MediaTek Helio G85 dibekali dengan fitur canggih yang disebut dengan HyperEngine. Menurut website resminya, MediaTek HyperEngine adalah serangkaian teknologi yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman gaming mobile melalui kualitas gambar yang menakjubkan, gerakan yang smooth di dunia online, dan koneksi jaringan tercepat dan paling andal.

Secara teknis, spesifikasi Helio G85 ini serbenarnya tak jauh berbeda dengan Helio G80 yang digunakan oleh Redmi 9. Meski demikian, Redmi Note 9 ini menawarkan peningkatan performa dengan margin yang cukup besar jika dibandingkan dengan pendahulunya yang menggunakan Snapdragon 665. Peningkatan ini memang tak terlalu terasa untuk penggunaan dan komunikasi sehari-hari.

Selama kurang lebih tiga minggu menggunakan Redmi Note 9, ponsel ini nyaman dan responsif. Saat buka tutup aplikasi dan perpindahan menu berjalan cepat tanpa lag. Duet Helio G80 dengan RAM 4GB membuat ponsel Redmi Note 9 ini mampu menangani single tasking dan multitasking dengan baik dan gegas. Tim Laptophia juga tidak merasakan penurunan performa saat penggunaan intensif atau saat sudah banyak aplikasi terinstal di dalamnya.

Baca juga:Review Xiaomi Redmi 8A Pro: Upgrade yang Tidak Signifikan

Performa gaming Xiaomi Redmi Note 9 cukup gesit memainkan game terkini dengan frame rate yang nyaman dan minim lag. Hal ini tak lepas dari dukungan GPU Mali-G52 2EEMC2 dengan clock speed hingga 1GHz dan dipadukan fitur HyperEngine yang dikembangkan untuk gaming intensif. Gamer dengan budget terbatas dapat mempertimbangkan ponsel Redmi Note 9 ini.

Hasil Foto Kamera Xiaomi Redmi Note 9

Foto siang hari

Foto mode portrait

Foto movie frame

Foto macro

Foto malam hari

Night mode off

Night mode on

Foto malam hari dengan LED flash

Hasil Foto Kamera Depan Xiaomi Redmi Note 9

Foto selfie

Foto portrait mode

Hasil Foto Kamera Dedicated Macro Xiaomi Redmi Note 9

Hasil Foto Kamera Ultra Wide Angle Xiaomi Redmi Note 9

Review Kamera Xiaomi Redmi Note 9

Spesifikasi kamera Xiaomi Redmi Note 9 ini sebenarnya tidak mengalami peningkatan yang signifikan jika dibandingkan dengan Redmi Note 8 yang juga mengandalkan empat kamera belakang. Kamera utama berkekuatan 48 megapiksel dengan lensa 26mm aperture f/1.8 yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL GM1 1/2 inci 0,8um piksel yang diperkuat fitur phase-detection autofokus, AI, dan LED flash.

Sedangkan kamera kedua berkekuatan 8 megapiksel dengan sensor 1/4 inci 1.12um piksel didukung lensa ultra-wide 13mm aperture f/2.2 yang mampu menghasilkan foto ultra-wide dengan FoV 119 derajat. Sedangkan kamera ketiga dan keempat berkekuatan 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 berfungsi sebagai dedicated macro camera dan depth sensor untuk menghasilkan foto bokeh dengan mode portrait.

Xiaomi Redmi Note 9 ini dibekali kamera depan dengan resolusi 13 megapiksel dengan sensor BSI 1/3.1 inci 1.12um piksel dipadukan dengan lensa 29mm aperture f/2.3 fixed focus dan diperkuat fitur AI Portrait Selfie untuk foto selfie dan video call.

Baca juga:Review Dell S2419H, Monitor 24 Inci Berkualitas dengan Panel IPS

Serupa dengan Redmi Note 9 Pro yang Laptophia ulas sebelumnya, aplikasi kamera bawaan pada Redmi Note 9 review ini menggunakan MIUI Camera. Aplikasi kamera bawaannya menawarkan antarmuka yang mudah digunakan dan fitur yang terbilang lengkap.

Hal yang menarik adalah mode manual atau mode Pro tersedia di kamera Xiaomi Redmi Note 9 dan memungkinkan pengguna mengatur white balance, fokus, ISO, dan shutter speed hingga maksimal 30 detik, serta mendukung mode pengambilan RAW. Mode kamera yang disediakan antara lain Slow Motion (120fps), Short Video, Video, Photo, 48M, Portrait, Night, Panorama, dan Pro.

Kamera Redmi Note 9 ini menyediakan mode Movie Frame yang mengusung aspek rasio super lebar ala film bioskop. Sayangnya, Redmi Note 9 ini tak dilengkapi dengan mode Slow-Selfie yang dimiliki oleh ponsel kelas di atasnya seperti Redmi Note 9 Pro.

Kamera utama 48MP secara default menghasilkan foto berkekuatan 12MP dengan fitur tetracell atau pixel binning. Saat kondisi cahaya memadai, kamera utama Xiaomi Redmi Note 9 mampu menghasilkan foto yang cukup memuaskan untuk smartphone dengan rentang harga Rp 2 juta-an. Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 9 mampu menghasilkan warna yang cukup punchy dengan white balance yang cukup akurat dan tajam.

Foto yang dihasilkan memang menawarkan tingkat detail yang memuaskan, tetapi masih belum menyamai tingkat detail yang dihasilkan Redmi Note 9 Pro. Dynamic range yang dihasilkan Xiaomi Redmi Note 9 cukup baik, tetapi belum cukup mampu untuk menantang backlight. Mode HDR yang tersedia dapat meningkatkan dynamic range, tetapi kadang membuat warna kurang natural.

Bagi yang suka foto mode portrait, Redmi Note 9 ini cukup memuaskan dengan separasi yang cukup rapi. Kecepatan autofokusnya juga cukup baik dan akurat ketika digunakan untuk foto macro, serta hasilnya juga cukup memuaskan. Sayangnya, kemampuan kamera Xiaomi Redmi Note 9 ini kurang bisa diandalkan saat malam hari. Foto yang dihasilkan cenderung soft, kurang fokus, dan penurunan detail yang signifikan. Untungnya, mode Night yang disediakan cukup membantu.

Kamera depan Xiaomi Redmi Note 9 ini mampu menghasilkan foto yang cukup baik dengan tone warna yang natural, sedikit soft, dan mode portrait yang bisa diandalkan.Sedangkan kamera dedicated macro pada Xiaomi Redmi Note 9 review kali ini agak mengecewakan karena menghasilkan foto yang terlalu kuning, detail yang kurang dan kadang noise kurang terkontrol.

Baca juga:Oppo A52 Review: Baterai Besar dengan Speaker Stereo

Sedangkan kamera ultra wide angle yang diusung oleh Xiaomi Redmi Note 9 mampu menghasilkan foto lumayan saat kondisi cahaya memadai menurut Laptophia. Warna yang dihasilkan cukup natural, tetapi detailnya masih terhitung kurang. Selain itu, sebagian besar foto ultra-wide angle mengalami corner softness atau kurang detail pada bagian sudutnya. Saat malam hari, kamera ultra wide angle Redmi Note 9 ini juga kurang memadai.

Xiaomi Redmi Note 9 Review

Ponsel ini tampil dengan desain yang mewah dengan layar punch hole DotDisplay dipadukan dengan konsep balance pada casing belakangnya. Redmi Note 9 juga menawarkan lompatan performa dan daya tahan baterai yang cukup signifikan. Tak heran, Xiaomi Redmi Note 9 memang pantas meneruskan Redmi Note 8 untuk menggempur pasar smartphone segmen Rp 2 juta-an.

Layar

Xiaomi Redmi Note 9 tampil denganm layar punch hole berukuran 6,53 inci dengan resolusi full HD+ berteknologi IPS. Perpaduan bezel yang tipis dan desain punch hole membuat layar Redmi Note 9 ini terkesan lebih lega. Meski sama-sama mengusung resolusi full HD+, layar Xiaomi Redmi Note 9 masih kalah tajam jika dibandingkan dengan Redmi Note 9 Pro. Namun, kualitas layarnya sendiri sebenarnya sudah cukup baik di kelasnya dan memancarkan warna yang cukup colorful.

Respon touchscreen pada Xiaomi Redmi Note 9 review kali ini cukup gegas dan relatif nyaman saat digunakan bermain game. Layarnya juga menawarkan performa yang lumayan saat digunakan di bawah sinar matahari secara langsung, meski tak secerah Redmi Note 9 Pro. Keunggulan layar Redmi Note 9 adalah sudah dilindungi antigores Corning Gorilla Glass 5 dan terpasang screenguard dari pabrik, sehingga aman dari goresan.

Audio

Xiaomi Redmi Note 9 dibekali dengan sebuah loudspeaker yang menghadap ke bawah yang mampu menghasilkan suara yang cukup lantang. Meski suaranya lebih kencang dari speaker Redmi Note 9 Pro, kualitas suaranya ternyata sangat berbeda. Saat memainkan beberapa lagu dan video di YouTube, suara yang dihasilkan Redmi Note 9 ini kurang jernih dan bass-nya nyaris tak terdengar. Karakter suaranya memang didominasi oleh treble, tetapi tidak terlalu detail.

Tim Laptophia menjajal Xiaomi Redmi Note 9 dengan mendengarkan musik menggunakan headset Hi Res dari Philips TX2 dan Senfer DT6 Pro untuk memainkan lagu-lagi rock dan metal. Keluaran suara yang tim Laptophia rasakan terbilang mantap, tetapi volume outputnya terasa kurang keras. Volume suara yang dihasilkan tidak terlalu kencang, tetapi detail, dan bass juga dirasa memadai. Kualitas suaranya masih dapat ditingkatkan dan disesuaikan dengan selera melalui fitur Mi Enhancer.

Baca juga:Review Asus Vivobook S14 M433, Laptop Kawula Muda Super Kencang Bertenaga AMD Ryzen Renoir

Memori

Smartphone quad camera berdesain mewah Xiaomi Redmi Note 9 ini menyisakan memori internal sekitar 48GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 1,6GB – 1,8GB. Smartphone penerus Redmi Note 8 ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port USB Type-C yang diusungnya, serta dilengkapi dengan slot microSD.

Baterai

Sama seperti Redmi Note 9 Pro, daya tahan baterai juga menjadi keunggulan utama Xiaomi Redmi Note 9 review kali ini. Berbeka baterai berkapasitas 5020mAh membuat Redmi Note 9 rata-rata dapat bertahan hingga dua hari untuk pemakaian sosial media, komunikasi sehari-hari, dan non gaming.

Redmi Note 9 ini didukung fitur fast charge dengan daya yang cukup standar, yakni hanya 18W saja. Angka ini tentu jauh jika dibandingkan dengan Redmi Note 9 Pro atau Mi Note 10 Pro yang mencapai 18W. Dibutuhkan waktu lebih dari dua jam untuk mengisi daya baterai Redmi Note 9 dari kondisi baterai masih belasan persen.

Kesimpulan

Xiaomi Redmi Note 9 adalah salah satu smartphone kelas Rp 2 juta-an yang sangat layak dipertimbangkan dengan desain yang mewah dan build quality yang cukup solid, serta daya tahan baterai yang mumpuni. Performa Redmi Note 9 terbilang cukup kencang dan memadai untuk komunikasi sehari-hari, multitasking, dan gaming. Kualitas kameranya memang tak banyak peningkatan, tetapi terbilang cukup baik.

Kelebihan Xiaomi Redmi Note 9

Performa memuaskan
Daya tahan baterai mantap
Fitur lengkap
Harga kompetitif

Kekurangan Xiaomi Redmi Note 9

MIUI menampilkan iklan
Tidak bisa merekam video 4K UHD

Harga Xiaomi Redmi Note 9

Harga smartphone Xiaomi Redmi Note 9 RAM 6GB ROM 128GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 2.899.000. Adapun Xiaomi Redmi Note 9 varian dengan RAM 4GB ROM 64GB yang dibandrol Rp 2.499.000. Berdasarkan hasil Xiaomi Redmi Note 9 review yang telah dilakukan oleh tim Laptophia, ponsel ini menunjukkan performa yang memuaskan dan layak dipertimbangkan di kelas Rp 2 juta-an.

Anda dapat membeli atau cek promo Xiaomi Redmi Note 9 di Sini (Klik)

Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 9

Sistem Operasi Android 10 dengan antarmuka MIUI 11
Chipset MediaTek Helio G85 dengan prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 1,8GHz
Grafis Mali-G52 2EEMC2
Quad kamera 48 megapiksel, sensor Samsung ISOCELL GM1 1/2 inci 0.8um piksel, lensa 26mm aperture f/1.8, phase-detection autofokus dengan dilengkapi dual LED flash + 8 megapiksel sensor BSI 1/4 inci lensa 13mm ultra wide-angle aperture f/2.2 + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (macro) + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (depth sensor)
Kamera depan 13 megapiksel, sensor BSI 1/3.1 inci 1.12um piksel, lensa 29mm aperture f/2.3, fixed focus
Layar sentuh DotDisplay 6,53 inci 2.5D, aspek rasio 19.5:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2340 pixels, kerapatan 395 ppi (pixel per inch), 450 nits, 16 juta warna, panel IPS, Corning Gorilla Glass 5
Memori RAM 4GB atau 6GB LPDDR4X, ROM 64GB atau 128GB, dilengkapi slot microSD max 256GB (dedicated slot)
WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, IR Blaster, Dual SIM, fingerprint sensor, face unlock
GSM / 3G HSPA / 4G LTE
Dimensi 162.3 x 77.2 x 8.9 mm dengan berat 199 gram
Baterai 5020mAh non-removable, Fast Charging 18W, Reverse Charging 9W
Warna Forest Green, Midnight Grey, dan Polar White