Benchmark AnTuTu Poco M3 Pro 5G, Andalkan SoC MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 - Poco M3 Pro 5G telah resmi melenggang di pasar Indonesia akhir Juni 2021 dan sampai saat ini masih mengantongi predikat smartphone 5G termurah saat ini. Selain dukungan 5G, Poco M3 Pro 5G ini juga hadir dengan desain yang lebih mewah, fitur NFC (Near Field Communications), dan dipersenjatai dengan kamera yang kompeten di kelasnya.
Soal performa, Poco M3 Pro 5G ini jelas lebih kencang dari Poco M3 4G karena sudah ditenagai oleh SoC MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang mengusung prosesor octa-core ditandemkan dengan RAM 4GB atau 6GB. Tak heran, smartphone 5G termurah ini sanggup meladeni aneka game terbaru dan nyaman digunakan komunikasi sehari-hari. Lalu sekencang apa ponsel ini? Simak benchmark AnTuTu Poco M3 Pro 5G yang telah tim Laptophia lakukan kali ini!
Mengenal MediaTek Dimensity 700 5G MT6833
MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan Poco M3 Pro 5G adalah SoC yang didesain khusus untuk smartphone yang mendukung jaringan 5G dengan harga yang terjangkau. Dimensity 700 5G MT6833 ini masih diproduksi menggunakan teknologi 7nm yang membuatnya cukup efisien dan dingin. MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 ini dilengkapi modem yang mendukung LTE Cat.18 (downlink), Cat.13 (uplink), dan telah mendukung teknologi 5G termasuk 5G Carrier Aggregation (2CC 5G-CA) dan 5G dual SIM dual standby (DSDS). Tak hanya itu Helio G80 juga mendukung penggunaan RAM hingga 12GB LPDDR4X 2133MHz (4266MHz efektif) dan media penyimpanan UFS 2.2.
Sektor performa, MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan Poco M3 Pro 5G ini diklaim menawarkan performa lebih kencang dibandingkan pesaingnya. Hal ini tak lepas dari dukungan prosesor octa-core 64-bit yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 2,2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 2GHz. Sisi grafis, SoC Dimensity 700 5G MT6833 ini mengandalkan GPU dari ARM Mali-G57 MC2 dengan kecepatan 950MHz diklaim menawarkan performa gaming kencang dan mulus di kelasnya.
Benchmark Poco M3 Pro 5G
Aplikasi Device Info HW menampilkan informasi yang cukup akurat mengenai spesifikasi dan chipset yang diusung oleh Poco M3 Pro 5G, yakni MediaTek Dimensity 700 5G MT6833. Performa Poco M3 Pro 5G didukung grafis Mali-G57 MC2 yang bisa dikatakan sangat kompeten di kelas Rp 2 juta-an.
Pada benchmark Geekbench 5, SoC MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan oleh smartphone Poco M3 Pro 5G ini mampu menghasilkan skor 554 poin untuk Single-Core, 1705 poin untuk Multi-Core, 1345 poin untuk OpenCL Compute benchmark, dan 1388 poin untuk Vulkan Compute benchmark. Laptophia melihat skor yang dihasilkan MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 ini cukup kompeten dan memadai untuk bermain game atau komunikasi terkini.
SoC MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan oleh Poco M3 Pro 5G ini mampu membukukan skor 268.956 poin dari benchmark yang Laptophia lakukan menggunakan aplikasi AnTuTu v8.5.6. Angka yang dihasilkan oleh Poco M3 Pro 5G ini terbilang tinggi dan masih memadai untuk gaming, serta multitasking di kelasnya. Laptophia tidak menggunakan AnTuTu v9 karena terjadi anomali yang mana Poco M3 Pro 5G tidak dapat menjalankan AnTuTu 3DBench dengan baik, sehingga skor yang dihasilkan tidak optimal.
Baca juga:Review Oppo Reno 5, Bodi Tipis dengan Fitur Lengkap
Pada benchmark PCMark besutan Futuremark, SoC MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan smartphone Poco M3 Pro 5G ini mampu mencetak skor 8212 poin untuk Work 3.0 dan 19253 poin untuk Storage 3.0. Skor yang dihasilkan oleh MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan Poco M3 Pro 5G cukup bersaing jika disandingkan dengan kompetitor terdekatnya.
Pada benchmark berbasis grafis seperti 3DMark, MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 di Poco M3 Pro 5G mampu mencetak skor 320 poin untuk Wild Life Extreme, 1109 poin untuk Wild Life, 2481 poin untuk Sling Shot Extreme Open GL ES 3.1, dan 2292 poin untuk Sling Shot Extreme Vulkan.
Pada benchmark Basemark OS II, MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 yang digunakan Poco M3 Pro 5G ini mampu mencetak skor 3036 poin dengan rincian System 5643 poin, Memory 4486 poin, Graphics 2440 poin, dan Web 1375 poin. Skor yang dihasilkan oleh MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 di Poco M3 Pro 5G ini memang terbilang kompeten di kelasnya.
Pada benchmark Androbench, Poco M3 Pro 5G mampu membukukan skor 915,75MB/s untuk sequential read dan 485,82MB/s untuk sequential write. Angka ini cukup kencang untuk smartphone 5G termurah yang dibandrol 2 juta-an menurut Laptophia.
Layar smartphone 5G termurah Poco M3 Pro 5G ini mampu mengakomodasi 10 sentuhan sekaligus dalam waktu bersamaan. Hal ini sudah cukup untuk kebutuhan kasual sehari-hari, seperti sosial media, chatting, dan browsing. Respon touchscreen ponsel Poco M3 Pro 5G yang Laptophia rasakan juga cukup responsif.
Baca juga:Review Xiaomi Redmi Note 10 Pro, Layar Bening dengan Kamera 108MP
Sedangkan untuk sensor, Poco M3 Pro 5G bisa dikatakan relatif lengkap di kelasnya dengan kehadiran light sensor, accelerometer, orientation sensor, proximity sensor, magnetic sensor, gyroscope sensor, dan sound sensor. Hanya pressure sensor dan temperature sensor yang absen di smartphone Poco M3 Pro 5G ini.
Review Poco M3 Pro 5G
Video Unboxing Poco M3 Pro 5G
Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)Harga Poco M3 Pro 5G
Harga smartphone Poco M3 Pro 5G RAM 4GB ROM 64GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun dari e-commerce terkemuka adalah Rp 2.699.000. Adapun varian Poco M3 Pro 5G dengan RAM 6GB ROM 128GB dengan harga Rp 2.999.000. Berdasarkan hasil benchmark Poco M3 Pro 5G yang telah tim Laptophia lakukan, ponsel ini mampu menghasilkan skor yang cukup tinggi dan bersaing di kelasnya.
Anda dapat membeli Poco M3 Pro 5G dengan harga lebih murah di Sini (Klik) atau di Shopee (Klik)
Spesifikasi Poco M3 Pro 5G
- Sistem Operasi Android 11 dengan antarmuka MIUI 12
- Chipset MediaTek Dimensity 700 5G MT6833 dengan prosesor octa-core yang terdiri dari dual-core ARM Cortex-A76 2,2GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 2GHz
- Grafis Mali-G57 MC2
- Triple kamera dengan kamera utama 48 megapiksel, sensor OmniVision OV48B 1/2 inci 0.8um piksel, lensa aperture f/1.79, phase-detection autofokus dengan dilengkapi LED flash + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (macro) + 2 megapiksel dengan lensa f/2.4 (depth sensor)
- Kamera depan 8 megapiksel, sensor OmniVision OV8856 1/4 inci 1.12um piksel, lensa aperture f/2.0, fixed focus
- Layar sentuh punch hole Dot Display 6,5 inci 2.5D, aspek rasio 19.5:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2400 pixels, kerapatan 405 ppi (pixel per inch), 400 nits, refresh rate 90Hz, 180Hz touch sampling, 16 juta warna, panel IPS, Corning Gorilla Glass 3
- Memori RAM 4GB atau 6GB LPDDR4X, ROM UFS 2.2 64GB atau 128GB, dilengkapi slot microSD max 256GB (dedicated slot)
- WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, 3.5mm audio jack, GPS, IR Blaster, Dual SIM, NFC, fingerprint sensor (side mounted), face unlock
- GSM / 3G HSPA / 4G LTE
- Dimensi 161.8 x 75.3 x 8.9 mm dengan berat 190 gram
- Baterai 5000mAh non-removable, Fast Charging 18W
- Warna Cool Blue, Poco Yellow, dan Power Black
Anda mungkin suka:Review Realme C25: Tangguh dengan Daya Tahan Baterai Mumpuni
Posting Komentar