eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

Review Pioneer SE-QL2T, Headset Murah Cocok untuk Penyuka Bass

Review Pioneer SE-QL2T, Headset Murah Cocok untuk Penyuka Bass – Pioneer selama ini dikenal sebagai salah satu produsen audio yang berkualitas dan andal. Brand asal Jepang ini juga memiliki lini headset IEM (In-Ear Monitor) yang tak kalah berkualitas. Salah satu produk IEM yang telah mendarat di markas Laptophia adalah Pioneer SE-QL2T. Headset ini tampaknya membidik segmen entry-level di atas Pioneer SE-C3T yang sebelunya Laptophia ulas. Hal ini terlihat dari harganya yang lebih mahal.

Penampilan fisik dari headset Pioneer SE-QL2T ini memang berbeda dari Pioneer SE-C3T karena menggunakan kepala earbud yang agak miring. Headset IEM Pioneer SE-QL2T ini mengunggulkan kemampuan “Deep Bass” atau bass yang mendalam. Berdasarkan tagline yang diusungnya, tampaknya Pioneer SE-QL2T cocok untuk penikmat bass atau yang sering disebut basshead. Lalu sehebat apakah headset andalan Pioneer ini? Mampukah memuaskan selera basshead? Simak review Pioneer SE-QL2T oleh tim Laptophia kali ini.
Review Pioneer SE-QL2T, Headset Murah Cocok untuk Penyuka Bass

Paket Pembelian Pioneer SE-QL2T

Paket Pembelian Pioneer SE-QL2T
  • Unit Pioneer SE-QL2T warna hitam
  • Eartips silicon S/M/L
  • User guide
  • Kartu garansi
Baca juga:Soundmagic E10C Review: Headset IEM Terbaik di Kelasnya

Desain Pioneer SE-QL2T

Desain Pioneer SE-QL2T

Desain Pioneer SE-QL2T

Desain pada review Pioneer SE-QL2T kali ini memang terdapat perbedaan mencolok dengan seri SE-C3T atau seri SE-C1T. Seri Pioneer SE-QL2T menggunakan konsep desain dengan kepala earbud yang agak miring beberapa derajat, mirip dengan Xiaomi Mi In-Ear Headphone Basic yang Tuxlin ulas sebelumnya. Konsep desain kepala yang agak miring ini sebenarnya menawarkan kenyamanan tersendiri saat digunakan dan terasa lebih mantap ketika terpasang di telinga.

Sama seperti Pioneer SE-C3T, headset IEM Pioneer SE-QL2T ini juga dibalut dengan housing berbahan aluminium yang membuatnya terkesan lebih premium. Selain itu, bahan aluminium menurut Pioneer lebih mampu menahan getaran yang mengganggu kualitas suara dibandingkan bahan plastik. Tak hanya itu, bagian belakang housing Pioneer SE-QL2T ini menggunakan finishing membulat ala Zenbook yang disebut dengan spin-processed accent yang meningkatkan sisi estetika.

Headset Pioneer SE-QL2T ini juga dilengkapi dengan list berwarna krom agar tampilannya lebih menarik. Meski menggunakan housing berbahan aluminium, bobot headset Pioneer SE-QL2T tetap ringan dan tidak terasa saat digunakan. Berdasarkan informasi yang Laptophia himpun, headset Pioneer SE-QL2T ini tersedia dalam beberapa varian warna dan kebetulan unit yang mendarat di Laptophia adalah varian warna hitam.
Desain Pioneer SE-QL2T

Desain Pioneer SE-QL2T
Baca juga:Xiaomi Mi In-Ear Pro HD Triple Driver Review: Kualitas Suara Mantap!
Headset murah Pioneer SE-QL2T ini dibekali dengan microphone dan sebuah tombol. Meski hanya dibekali dengan sebuah tombol saja, tetapi satu tombol ini memiliki banyak fungsi. Jika dipencet sekali, maka tombol tersebut akan berfungsi sebagai play atau pause. Sedangkan dipencet dua kali akan menjadi next track dan menjadi previous track ketika dipencet tiga kali. Pioneer SE-QL2T dibekali dengan jack 3,5mm yang bentuknya L-shape.

Video Unboxing Pioneer SE-QL2T

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Review Pioneer SE-QL2T

Review Pioneer SE-QL2T

Pioneer telah mengambil bagian dalam persaingan headset IEM kelas entry-level dan membuat lebih banyak pilihan bagi penikmat audio “kere hore”. Saat review Pioneer SE-QL2T, Laptophia tidak berharap terlalu tinggi mengingat harga yang ditawarkan relatif terjangkau. Nama besar Pioneer membuat Laptophia yakin, setidaknya kualitas suara headset IEM besutannya bukan abal-abal atau memiliki daya tarik tersendiri. Lalu bagaimana dengan Pioneer SE-QL2T?

Pada review Pioneer SE-QL2T kali ini, Laptophia menggunakan setup utama sebuah DAP Fiio M3K dengan lagu yang berformat flac. Selain itu, tim Laptophia juga menggunakan smartphone Xiaomi Mi 9T, Realme 5 Pro, dan Samsung Galaxy M30 sebagai pembanding, sekaligus menguji kompatibilitasnya.

Kualitas Suara

Pioneer SE-QL2T dibekali dengan sebuah driver powerful berukuran 10mm. Impresi awal Laptophia saat mendengarkan musik menggunakan Pioneer SE-QL2T ini adalah karakter suaranya yang warm dan bass yang cukup kuat dan mendalam. Ini sebenarnya sesuai dengan tagline yang terdapat di kemasan headset Pioneer SE-QL2T, yakni “Deep Bass”. Sejauh ini memang tagline tersebut memang benar adanya dan mungkin Pioneer SE-QL2T cocok bagi penggemar bass atau bass head.

Bass yang dihasilkan cukup mendalam, bulat, dan tidak boomy. Hal ini cukup Laptophia rasakan saat mendengarkan intro lagu Aerial – System of Down. Reproduksi bass Pioneer SE-QL2T ini cukup responsif, rapi, dan terdengar cukup jelas saat Laptophia memutar lagi Kirisute Gomen – Trivium. Saat intro lagu tersebut, dentuman dobel pedal bass drum berkecepatan tinggi terdengar cukup detail, enerjik, dan proporsional. Ini keunggulan tersendiri bagi Pioneer SE-QL2T, karena kebanyakan headset murah tak mampu merepresentasikan dobel pedal drum dengan baik di lagu ini.

Tak hanya menawarkan bass yang cukuo mendalam dan menyenangkan, Pioneer SE-QL2T juga mampu menghasilkan mid yang cukup memuaskan. Tim Laptophia sangat menikmati alunan gitar solo pada lagu A Gunshot To The Head Of Trepedation, suara dual gitar solo terdengra begitu menyenangkan. Suara vokal terasa sedikit agak mundur, tetapi masih terdengar baik dengan detail yang cukup. Meski demikian, suara vokal scream di beberapa lagu metalcore terasa kurang teksturnya, terasa kurang “kasar”.
Baca juga:Review Xiaomi Mi In-Ear Headphones Basic, Headset di Bawah 100 Ribu Terbaik
Menurut tim Laptophia, mungkin trebel atau high merupakan bagian yang agak kurang dari review Pioneer SE-QL2T kali ini. Treble terdengar agak malu-malu dan kurang detail. Hal ini membuat headset Pioneer SE-QL2T kurang cocok untuk mendengarkan lagu yang berkarakter bright.

Soundstage Pioneer SE-QL2T ini tidak terlalu luas, tetapi cukup mendalam untuk kelas entry-level. Separasi antar instrumen Pioneer SE-QL2T cukup baik, hal ini terlihat saat memainkan lagu agak rumit seperti The Greatest Show on Earth – Nightwish.

Kompatibilitas & Kenyaman

Laptophia menjajal headset Pioneer SE-QL2T ini dengan beberapa perangkat, seperti DAP Fiio M3k, Xiaomi Mi 9T, Realme 5 Pro, Samsung Galaxy M30, dan laptop Asus Vivobook Ultra A412FA. Headset andalan Pioneer ini berjalan dengan baik tanpi ada masalah kompatibilitas. Pioneer SE-QL2T sendiri terbilang cukup nyaman digunakan untuk menengarkan musik dalam waktu lama, terlebih jika menggunakan eartips sesuai dengan ukuran telinga. Kemampuan untuk mengisolasi suara dari luar cukup baik.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil review Pioneer SE-QL2T yang telah tim Laptophia lakukan, headset ini mampu menghasilkan kualitas suara yang memuaskan untuk harga yang ditawarkan. Bass yang kuat dan mendalam membuatnya cocok untuk basshead. Sayangnya, bagi yang mendambakan suara treble yang detail atau sering mendengarkan lagu dengan karakter bright, mungkin bisa memilih headset lain. Secara umum, Pioneer SE-QL2T memiliki performa yang memuaskan dan laik dipertimbangkan di kelasnya.

Kelebihan Pioneer SE-QL2T

  • Bass kuat, bulat, dan mendalam
  • Nyaman digunakan dalam waktu lama
  • Harga kompetitif

Kekurangan Pioneer SE-QL2T

  • Kabel mudah ruwet
  • High atau treble kurang detail

Harga Pioneer SE-QL2T

Pioneer SE-QL2T merupakan headset IEM yang menawarkan kualitas suara yang cukup mantap di kelasnya dan bass yang cukup mendalam, tanpa mengabaikan detail pada sektor high. Harga headset IEM Pioneer SE-QL2T terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun dari e-commerce terkemuka tanah air (01/10/2019) adalah Rp 199.000. Berdasarkan hasil review Pioneer SE-QL2T yang telah tim Laptophia lakukan, harga ini sebenarnya sangat sepadan dengan kualitas suara yang dihasilkan.

Headset IEM Pioneer SE-QL2T ini memang sesuai klaim kemasannya, yakni mampu menghasilkan bass yang cukup mendalam dan proporsional, tanpa mengganggu frekuensi lainnya. Selain itu, mid juga cukup kuat dan detail di Pioneer SE-QL2T ini. Headset andalan Pioneer ini juga relatif nyaman digunakan dalam waktu lama. Secara umum, headset Pioneer SE-QL2T ini sangat cocok bagi konsumen yang membutuhkan IEM berkualitas dengan bass mendalam dan harga yang cukup bersaing di kelasnya.

Spesifikasi Pioneer SE-QL2T

  • Model: Pioneer SE-QL2T
  • Jenis headset: In-Ear Monitor
  • Tipe single driver dinamis
  • Speaker Impedansi: 16 ohm
  • Sensitivitas 101±3 dB/mW
  • Maximum input power  100 mW
  • Rated power input 3mW
  • Berat: 4,5 gram
  • Diameter driver 10 mm
  • Panjang kabel: 1,2 m
  • Jenis Plug: standard 3,5mm
  • Rentang frekuensi: 4 Hz – 22 kHz
  • Dilengkapi microphone
  • Dilengkapi 3 ukuran eartips (S/M/L)
  • Kabel standar, tidak dilengkapi Sleeve
Anda mungkin suka:Review Xiaomi Mi Dual Driver BRE01JY, Ternyata Kualitasnya Begini…