Xiaomi Mi Play Review: Smartphone Murah Ringkas Berdesain Cantik

Xiaomi Mi Play Review: Smartphone Murah Ringkas Berdesain Cantik – Smartphone Xiaomi Mi Play sempat menarik perhatian karena menjadi smartphone seri Mi termurah. Penggunaan nama ‘Play’ sempat membuat banyak orang mengira Xiaomi Mi Play adalah sebuah smartphone gaming. Kenyataannya, Xiaomi Mi Play adalah smartphone kelas entry-level dengan performa yang memadai dan bukan yang paling kencang di kelasnya berkat sokongan SoC MediaTek Helio P35.

Keunggulan Xiaomi Mi Play ini justru pada desain fisiknya yang cantik dan kekinian. Pabrikan asal Tiongkok ini mengusung casing belakang glossy dengan warna bergradasi dan dimensi yang terbilang sangat ringkas. Sehebat apakah smartphone andalan Xiaomi ini? Simak ulasan Xiaomi Mi Play review oleh tim Laptophia kali ini!

Paket Pembelian Xiaomi Mi Play

Unit Xiaomi Mi Play RAM 4GB ROM 64GB Neptune Blue
Kepala charger
Kabel microUSB
SIM card ejector
Softcase
Manual
Kartu garansi

Baca juga:Asus Zenfone Live L2 Review: Smartphone Murah Berdesain Cantik

Desain Xiaomi Mi Play

Desain adalah kekuatan utama dari Xiaomi Mi Play review menurut Laptophia. Mi Play ini bisa dikatakan sebagai representasi smartphone kekinian dengan kemasan harga yang relatif terjangkau. Desain ponsel Xiaomi Mi Play ini memang tidak 100% original dan vendor lain sudah banyak yang mengadopsi gaya desain seperti ini. Diawali dari model poni atau notch yang minimalis dengan sebutan dot drop design. Sedangkan brand lain menyebut poni minimalis sebagai dewdrop design, teardrop design, infinity-v dan sebagainya.

Terlepas dari originalitas desain yang diusungnya, Xiaomi Mi Play ini tampil sangat cantik. Smartphone ini dibalut dengan casing berbahan polikarbonat dengan finishing glossy. Casing belakang Mi Play ini menggunakan sentuhan warna bergradasi yang membuatnya terlihat kekinian dan mewah. Unit Xiaomi Mi Play yang Laptophia review kebetulan adalah varian warna Neptune Blue yang gradasi warnanya mengingatkan pada gradasi Huawei P30 Pro.

Keunggulan lain dari sisi fisik Xiaomi Mi Play ini dimensi yang sangat ringkas dengan ukuran layar hanya 5,84 inci dan dipadukan dengan bezel amat tipis. Ukuran Xiaomi Mi Play sangat pas digenggaman tangan dan cocok bagi konsumen yang membutuhkan ponsel dengan ukuran layar yang ringkas. Build quality Xiaomi Mi Play ini terbilang solid dan terasa cukup kuat. Bobot ponsel ini juga terbilang ringan, sehingga tak masalah jika dimasukkan dalam saku.

Baca juga:Review Xiaomi Redmi 6A: Smartphone Murah dengan Face Unlock

Pada Xiaomi Mi Play review oleh tim Laptophia kali ini, bagian depan smartphone ini terdapat proximity sensor, ambient light sensor, earpiece, kamera depan, layar full HD+ 2.5D berukuran 5,84 inci, tanpa kehadiran tombol kapasitif dibawah layar. Ponsel Mi Play ini sudah mengadopsi on-screen button. LED notifikasi terdapat pada sisi kiri bawah ponsel.

Layar smartphone kekinian Mi Play sudah berkontur 2.5D, tetapi tak disebutkan adanya proteksi antigores seperti Gorilla Glass atau AGC Dragontrail. Laptophia menganjurkan pengguna untuk memasang screenguard atau tempered glass di Mi Play agar tak mudah tergores atau pecah saat terjatuh.

Tombol volume rocker dan tombol power ditempatkan di sisi kanan ponsel Mi Play ini. Sedangkan sisi kiri terdapat tray slot SIM 1, dan SIM 2 atau microSD dengan jenis dedicated slot. Sisi atas ponsel 4G LTE terbaru Xiaomi Mi Play ini terdapat microphone, dan port audio 3,5mm

Sedangkan bagian belakang ponsel Mi Play ini terdapat kamera ganda yang tersusun secara vertikal, LED flash di sisi kanannya, sensor sidik jari, dan logo Redmi by Xiaomi. Merek asal Tiongkok ini menempatkan port microUSB, speaker grill, dan microphone di sisi bawah ponsel.

Video Unboxing Xiaomi Mi Play

Jangan lupa Subscribe channel Laptophia ya di Sini (Klik)

Software & Fitur Xiaomi Mi Play

Pada Xiaomi Mi Play review kali ini, smartphone ringkas berdesain cantik ini masih menggunakan basis sistem operasi Android 8.1 Oreo dengan antarmuka MIUI 10. Ini agal Laptophia sayangkan mengingat saat ini sudah banyak yang sudah menggunakan OS Android terbaru, yakni Android 9.0 Pie. Laptophia belum mendapat informasi apakah Xiaomi Mi Play ini akan mendapat upgrade ke Android Pie di masa mendatang atau tidak.

Penampilan antarmuka Xiaomi Mi Play ini tak jauh berbeda dengan smartphone Xiaomi lainnya yang menggunakan MIUI. Tampilan MIUI sendiri terdiri dari Lockscreen dan Homescreen, tanpa kehadiran app drawer. Salah satu kelebihan MIUI adalah kemampuan kostumisasinya yang terbilang luas. Pengguna dapat mengganti theme, wallpaper, animasi, dan banyak lagi sesuai selera, sehingga tampilan ponsel tidak membosankan.

Meski masih menggunakan basis Android 8.1 Oreo, fitur yang dimiliki oleh Xiaomi Mi Play ini tak kalah lengkap dengan ponsel Xiaomi lain dengan basis Android yang lebih baru. Beberapa fitur andalan Mi Play antara lain adalah Child Mode, Do Not Disturb, Security, Cleaner terintegrasi, RAM cleaner terintegrasi, one handed mode, torch, barcode scanner, Mi Drop, lite mode, Quick Ball menu, Mi Mover, Reading Mode, Full Screen gesture, Lite Mode, App Lock, dual apps, split screen, dual space, dan banyak lagi.

Baca juga:Realme U1 Review: Smartphone Selfie yang Mumpuni untuk Gaming

Aplikasi bawaan atau bloatware Xiaomi Mi Play berdasarkan pantauan Laptophia tidak terlalu banyak. Saat pertama kali dihidupkan, beberapa aplikasi yang sudah terinstal di Xiaomi Mi Play antara lain adalah Google Apps, aplikasi proprietary Xiaomi, Mi Apps, Lazada, Facebook, Caping, Picmix, Babe, AliExpress, dan Opera. Sebagian aplikasi bawaan tersebut dapat dihapus apabila tidak digunakan.

Secara umum, MIUI pada Xiaomi Mi Play review kali ini menjadi salah satu daya tarik atau keunggulan karena fitur lengkap yang diusungnya. Namun, beberapa aplikasi bawaan MIUI tampak menampilkan iklan. Meski iklan tersebut tidak mengganggu, hal ini adalah nilai minus. Iklan tersebut dapat dihilangkan dengan cara yang dibahas di sini. Performa MIUI sendiri terbilang smooth dan ringan, sehingga terasa nyaman digunakan.

Benchmark Xiaomi Mi Play

CPU-Z Xiaomi Mi Play

Benchmark AnTuTu v7 Xiaomi Mi Play

Benchmark Vellamo Xiaomi Mi Play

Benchmark PCMark Xiaomi Mi Play

Benchmark 3DMark Xiaomi Mi Play

Benchmark Basemark OS II Xiaomi Mi Play

Sensor Box for Android & Multitouch Tester Xiaomi Mi Play

Performa Xiaomi Mi Play

Performa memang bukan keunggulan utama pada Xiaomi Mi Play review oleh tim Laptophia kali ini. Smartphone ringkas berdesain cantik ini ditenagai SoC (System on Chip) MediaTek Helio P35 MT6765 yang mengusung prosesor octa-core ARM Cortex-A53 64-bit yangterdiri dari quad-core 2,3GHz dan quad-core 1,8GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 4GB, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) PowerVR GE8320 untuk performa yang kompetitif.

MediaTek Helio P35 yang digunakan oleh Xiaomi Mi Play adalah SoC (System on Chip) untuk smartphone entry-level dan menengah generasi baru. MediaTek pertama kali memperkenalkan Helio P35 ini akhir 2018 silam dan diproduksi dengan teknologi 12nm yang efisien konsumsi dayanya. Performa SoC ini jelas lebih kencang dari Helio P22 atau Helio A22 yang telah hadir lebih dulu.

Berdasarkan hasil benchmark yang telah tim Laptophia lakukan, Xiaomi Mi Play dengan Helio P35 ini menawarkan kinerja prosesor yang lebih kencang jika dibandingkan dengan SoC lain seperti Snapdragon 625 atau Snapdragon 439. Namun, performa grafis Xiaomi Mi Play menurut benchmark sintetis masih belum mampu menandingi dua SoC andalan Qualcomm tersebut.

Berdasarkan pengalaman tim Laptophia, performa Xiaomi Mi Play review untuk penggunaan sehari-hari relatif lebih dari cukup. Setelah banyak aplikasi sosial media dan aplikasi lainnya terinstal, Xiaomi Mi Play masih belum menunjukkan adanya penurunan performa. Ponsel ini masih mampu buka tutup aplikasi atau perpindahan dengan mulus tanpa lag.

Baca juga:Benchmark AnTuTu MediaTek Helio P35 di Xiaomi Mi Play

Performa gaming Xiaomi Mi Play ini memang bukan yang paling kencang di kelasnya. Meski demikian, Xiaomi Mi Play masih mampu memainkan game terkini seperti PUBG Mobile, AOV Arena, Mobile Legends, dan sebagainya dengan baik. Saat digunakan secara intensif, tidak ada masalah panas pada Xiaomi Mi Play ini. Meski menyandang nama ‘Play’, Xiaomi Mi Play ini bukanlah sebuah smartphone gaming.

Hasil Foto Kamera Xiaomi Mi Play

Foto Siang Hari

Foto Portrait Mode Kamera Belakang

Foto Macro

Foto Malam Hari

Foto Malam Hari dengan LED Flash

Foto Selfie Kamera Depan

Foto Selfie Mode Portrait Kamera Depan

Review Kamera Xiaomi Mi Play

Pada Xiaomi Mi Play review kali ini, potensi kemampuan fotografinya tak jauh berbeda dengan Redmi 7 dengan spesifikasi kamera yang sama. Xiaomi Mi Play dibekali kamera belakang ganda resolusi 12 megapiksel + 5 megapiksel dengan sensor Sony IMX486 berukuran 1/2.9 inci 1.25um piksel ditandemkan dengan lima elemen lensa aperture f/2.2 yang dilengkapi dengan fitur phase-detection autofokus (PDAF) dan LED flash.

Kombinasi kamera ganda pada sisi belakang mampu menghasilkan efek bokeh ala kamera DSLR. Xiaomi Mi Play RAM 4GB ROM 64GB ini dibekali dengan kamera depan berkekuatan 8 megapiksel dengan sensor Samsung S5K4H7 1/4 inci 1.12um piksel yang dipadukan dengan lensa aperture f/2.0 fixed focus dan diperkuat fitur AI Camera dan mode portrait untuk foto selfie yang mumpuni dan efek beautify yang lebih akurat.

Aplikasi kamera bawaan Xiaomi Mi Play ini menawarkan antarmuka yang mudah digunakan dan kaya akan fitur. Aplikasi kamera default-nya memang sama dengan ponsel Xiaomi lainnya, yakni MIUI Camera. Hal yang menarik adalah mode manual atau mode Pro tersedia di kamera Xiaomi Mi Play dan memungkinkan pengguna mengatur white balance, fokus, ISO, dan shutter speed hingga maksimal 32 detik.

Jika dilihat dari spesifikasi teknisnya, kamera belakang Xiaomi Mi Play ini setara dengan Redmi 7 atau Mi A2 Lite yang sudah dirilis lebih dulu. Saat digunakan untuk memotret pada siang hari, hasil jepretannya memuskan dan melebihi ekspektasi tim Laptophia. Sekilas tone warnanya memang agak bluish, tetapi tak terlalu jauh dari aslinya. Detail yang dihasilkan terbilang tinggi, tajam, dan dynamic range yang baik pula. Mode HDR juga mampu meningkatkan dynamic range signifikan.

Saat digunakan untuk memotret mode portrait, performa kamera belakang pada Xiaomi Mi Play review kali ini memang agak lambat. Meski demikian, hasil foto mode portrait relatif memuaskan dan separasinya cukup rapi. Kecepatan autofokus Mi Play saat memotret macro cukup gegas dan akurat. Hasil foto macro detail, warnanya mendekati akurat, dan efek bokehnya cukup artistik.

Kinerja kamera belakan Xiaomi Mi Play saat malam hari memang terbilang standar, tidak ada yang istimewa. Kecepatan autofokus saat malam hari merosot tajam dan tangan harus benar-benar steady agar foto yang dihasilkan tidak blur. Kualitas foto saat kondisi malam atau minim cahaya terbilang standar, detail yang agak kurang, dan noise yang lumayan. Meski demikian, foto yang dihasilkan masih laik diunggah ke sosial media.

Baca juga:Ini Perbedaan Asus Zenfone Live L2 vs Zenfone Live L1

Kualitas kamera depan Xiaomi Mi Play yang berkekuatan 8 megapiksel terbilang cukup mumpuni untuk sekadar foto selfie. Meski karakter fotonya agak soft, detail yang dihasilkan cukup tinggi dan tajam. Sayangnya, kadang white balance dan tone warna yang dihasilkan kurang konsisten. Sedangkan mode portrait dengan kamera depan Mi Play ini relatif memuaskan untuk kelas entry-level.

Xiaomi Mi Play Review

Xiaomi Mi Play adalah sebuah smartphone ringkas murah dengan desain cantik di kelasnya. Ponsel ini awalnya sempat dikira sebagai smartphone gaming hanya karena menyematkan nama “Play”. Namun, setelah melihat spesifikasi yng diusungnya, jelas Xiaomi Mi Play jauh dari kualifikasi perangkat gaming.

Sayangnya, sampai tulisan ini diturunkan, Xiaomi Mi Play belum masuk secara resmi di pasar Indonesia. Unit Mi Play yang beredar di pasar tanah air dipastikan tidak resmi dan bergaransi distributor. Terlepas dari hal tersebut, Xiaomi Mi Play ini menawarkan sesuatu yang lebih dari saudaranya yang masuk resmi, yakni Redmi 7.

Layar

Layar mungkin menjadi salah satu kelebihan dari Xiaomi Mi Play review kali ini. Betapa tidak, ponsel ini dibekali dengan layar sentuh berukuran ringkas dan dijejali resolusi tinggi full HD. Kerapatan layar Xiaomi Mi Play diatas rata-rata, yakni mencapai 432 piksel per inci. Tak heran, layar ponsel ini mampu menghasilkan gambar yang sangat halus, tajam, dan detail. Warna yang dihasilkan juga cukup vivid, meski agak cenderung warm.

Respon touchscreen Xiaomi Mi Play sensitif dan responsif, sehingga cukup nyaman untuk mengetik atau bermain game. Viewing angle layar ponsel ini cukup luas, khas teknologi panel IPS. Saat digunakan di bawah sinar matahari, layar Mi Play ini masih terlihat dengan baik. Sayangnya, layar ponsel cantik ini tidak dilengkapi dengan proteksi antigores. Sangat direkomendasikan untuk menambahkan tempered glass.

Audio

Sama seperti Redmi Note 7, Xiaomi menempatkan loudspeaker pada sisi kanan bawah di Mi Play. Kualitas suara speaker Xiaomi Mi Play ini karakternya agak berbeda jika dibandingkan dengan Redmi Note 7, sedikit kalah kencang. Kualitas suaranya cukup baik dan memadai untuk mendengarkan musik, meski bass kurang terdengar.

Saat mendengarkan musik menggunakan headset Sennheiser HD 202 II, kualitas audio pada Xiaomi Mi Play review ini terbilang solid. Bass yang dihasilkan cukup kuat, treble yang detail dan tidak menusuk, dan juga suara vokal yang cukup jelas.

Baca juga:Samsung Galaxy M20 Review: Baterai Jumbo dengan Kamera Wide Angle

Baterai

Xiaomi Mi Play hanya dibekali dengan baterai berkapasitas 3000mAh tanpa kehadiran fitur fast charging. Berdasarkan pengalaman tim Laptophia yang telah menggunakan Xiaomi Mi Play selama kurang lebih sebulan, ponsel ini rata-rata mampu bertahan hampir sehaian penuh dengan intensitas penggunaan sosial media yang cukup tinggi. Penggunan chipset Helio P35 dengan teknologi 12nm membuatnya cukup efiesien dalam hal konsumsi daya.

Memori

Smartphone ringkas murah berdesain cantik Xiaomi Mi Play varian RAM 4GB dan ROM 64GB ini menyisakan memori internal sekitar 54,07GB saat pertama kali dihidupkan dengan free RAM berkisar 2GB – 2,3GB. Smartphone cantik Mi Play ini telah mendukung fitur USB OTG melalui port microUSB yang diusungnya.

Kesimpulan

Secara umum, Xiaomi Mi Play bukanlah smartphone gaming meski menggunakan nama Play. Meski demikian, Xiaomi Mi Play merupakan salah satu smartphone entry-level ringkas dengan desain tercantik saat ini menurut Laptophia. Performa Mi Play sudah sangat lebih dari cukup untuk kebutuhan komunikasi sehari-hari. Kamera Xiaomi Mi Play ini bisa diandalkan dengan kualitas yang baik di kelasnya.

Sayangnya, Xiaomi Mi Play ini masih menggunakan basis Android 8.1 Oreo, bukan Android 9.0 Pie. Selain itu, Xiaomi telah menghilangkan infrared blaster yang biasanya tersedia di jajaran smartphone entry-level dan menengahnya. Ponsel ini tidak dipasarkan resmi di Indonesia, sehingga bagi yang berminat membeli Xiaomi Mi Play akan mendapat barang dengan garansi distributor non resmi.

Kelebihan Xiaomi Mi Play

Dimensi ringkas
Kamera bisa diandalkan
Performa memadai
Triple slot

Kekurangan Xiaomi Mi Play

Masih berbasis Android 8.1 Oreo

Harga Xiaomi Mi Play

Xiaomi Mi Play merupakan smartphone seri Mi termurah yang menawarkan dimensi yang ringkas dan desain cantik di kelasnya. Harga Xiaomi Mi Play terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun saat artikel ini ditulis adalah Rp 1.899.000. Berdasarkan hasil Xiaomi Mi Play review yang telah tim Laptophia lakukan, smartphone Xiaomi Mi Play ini tampil dengan desain kekinian yang disebut dengan dotdrop design dan dibalut casing bergradasi yang cantik.

Performanya memadai, meski bukan yang paling kencang di kelasnya. Kamera yang diusung oleh Xiaomi Mi Play terbilang bisa diandalkan. Secara umum, Xiaomi Mi Play laik dipertimbangkan bagi konsumen yang membutuhkan smartphone murah dengan dimensi yang ringkas dan fitur memadai.

Anda dapat membeli atau cek promo Xiaomi Mi Play di Sini (Klik)

Spesifikasi Xiaomi Mi Play

Sistem Operasi Android 8.1 Oreo dengan antarmuka MIUI 10
Chipset MediaTek Helio P35 MT6765 dengan prosesor octa-core ARM Cortex-A53 terdiri dari quad-core 2,3GHz dan quad-core 1,8GHz
Grafis PowerVR GE8320
Dual kamera belakang 12 megapiksel + 5 megapiksel, sensor Sony IMX486 1/2.9 inci 1,25um piksel, aperture f/2.2, phase-detection autofokus dengan dilengkapi LED flash. Kamera depan 8 megapiksel aperture f/2.0, sensor Samsung S5K4H7 1/4 inci 1.12um piksel, fixed focus
Layar sentuh 5,84 inci 2.5D, aspek rasio 19:9 dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2280 pixels, kerapatan 432 ppi (pixel per inch), 16 juta warna, panel IPS
Memori RAM 4GB, ROM 64GB, dilengkapi slot microSD max 256GB (dedicated slot)
WiFi, Bluetooth, port microUSB, 3.5mm audio jack, FM Radio, GPS, Dual SIM, fingerprint sensor
GSM / 3G HSPA / 4G LTE
Dimensi 147.8 x 71.9 x 7.8 mm dengan berat 150 gram
Baterai 3000mAh non-removable
Warna Neptune Blue, Twilight Gold, Black