eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

Fortinet Jadi Leader di Gartner Magic Quadrant 2025 untuk Hybrid Mesh Firewall

Fortinet Jadi Leader di Gartner Magic Quadrant 2025 untuk Hybrid Mesh Firewall - Fortinet kembali mencatat pencapaian penting dengan dinobatkan sebagai Leader dalam Gartner® Magic Quadrant™ 2025 untuk Hybrid Mesh Firewall (HMF). Dalam laporan terbaru ini, Fortinet menempati posisi tertinggi pada kategori Ability to Execute atau Kemampuan Eksekusi.

Pengakuan ini semakin memperkuat posisi Fortinet yang kini telah tercatat dalam 12 laporan Gartner Magic Quadrant. Solusi Hybrid Mesh Firewall Fortinet didukung oleh ASIC khusus performa tinggi dan sistem operasi FortiOS yang menyatukan perangkat keras, virtual, maupun cloud-native dalam satu platform terintegrasi.

Fortinet Jadi Leader di Gartner Magic Quadrant 2025 untuk Hybrid Mesh Firewall


Dengan pendekatan tersebut, Fortinet menghadirkan perlindungan menyeluruh untuk jaringan modern yang semakin kompleks, mulai dari pusat data, cloud, edge, hingga beban kerja dinamis yang terus berubah.

“Pengakuan ini memvalidasi komitmen Fortinet dalam menghadirkan konvergensi jaringan dan keamanan terbaik di kelasnya. Dengan inovasi FortiAI, integrasi SOC, serta adopsi awal kriptografi pascakuantum, kami terus menetapkan standar baru dalam melindungi organisasi di lingkungan hibrid,” ungkap Nirav Shah, Senior Vice President of Products and Solutions Fortinet.

Tiga Pilar Keunggulan Fortinet

Fortinet menegaskan keunggulannya dalam tiga pilar utama yang menjadi pembeda di industri:

Baca juga:MSI Modern 13 F13MG 035ID, Laptop 13 Inci Termurah dengan Performa Intel Gen 13

Keamanan Terintegrasi

Fortinet menyatukan FortiOS, intelijen FortiGuard Labs, dan AI Security Fabric untuk memberikan deteksi ancaman lebih cepat sekaligus mengurangi kompleksitas operasional. Pendekatan konsolidasi ini juga memangkas biaya integrasi dan menjaga konsistensi kebijakan keamanan di berbagai lapisan infrastruktur.

Inovasi AI dan Kriptografi Pasca-Kuantum

Melalui FortiAI-Assist, Fortinet memadukan GenAI, agentic AI, dan AIOps guna meningkatkan otomatisasi, mempercepat analisis ancaman, dan mendukung efisiensi tim SOC/NOC. Selain itu, dukungan awal terhadap post-quantum cryptography (PQC) menjamin perlindungan data jangka panjang bahkan menghadapi ancaman komputasi kuantum di masa depan.

Fleksibilitas Operasional

Model lisensi FortiFlex menawarkan skema pay-as-you-go berbasis poin, memungkinkan organisasi dengan mudah berpindah antaropsi hardware, virtual, maupun cloud firewall. Pendekatan ini memberikan skalabilitas jangka panjang dan mempercepat transformasi digital tanpa biaya tambahan yang rumit.

Selain pengakuan di kategori Hybrid Mesh Firewall, Fortinet juga masuk dalam Gartner Magic Quadrant untuk SASE Platforms. 

Dengan mengintegrasikan fungsi penting seperti network firewall, SD-WAN, ZTNA, secure web gateway, CASB, dan DLP ke dalam satu sistem operasi FortiOS, Fortinet mendorong adopsi firewall generasi baru yang lebih sederhana, hemat biaya, dan menghadirkan pengalaman pengguna yang konsisten di berbagai lingkungan – baik pusat data, cloud, edge, maupun infrastruktur hybrid.

Anda mungkin suka:Benchmark dan Review AMD Ryzen 9 7945HX: Masih Sanggup Hadang Intel Arrow Lake HX?
0

Posting Komentar