Schneider Electric Hadirkan Desain Referensi Baru untuk NVIDIA GB300 NVL72, Manajemen Daya dan Pendinginan AI Factory Jadi Makin Canggih

Schneider Electric Hadirkan Desain Referensi Baru untuk NVIDIA GB300 NVL72, Manajemen Daya dan Pendinginan AI Factory Jadi Makin Canggih - Schneider Electric resmi mengumumkan desain referensi terbaru yang dikembangkan bersama NVIDIA. Kolaborasi ini menghadirkan lompatan besar dalam infrastruktur pusat data, dengan fokus pada manajemen daya terintegrasi dan kontrol pendinginan cair (liquid cooling) untuk mendukung implementasi GPU NVIDIA generasi terbaru, termasuk NVIDIA GB300 NVL72 dan platform Mission Control.

Langkah ini menjadi tonggak penting karena untuk pertama kalinya, industri memiliki kerangka kerja end-to-end yang menghubungkan sistem teknologi operasional (OT) dan teknologi informasi (IT) tanpa hambatan. Dengan arsitektur plug-and-play, operator pusat data kini bisa mempercepat penerapan AI factory yang scalable, efisien, dan siap menghadapi lonjakan beban kerja AI masa depan.

“Desain referensi terbaru kami menghadirkan manajemen daya terintegrasi dan kontrol pendinginan cair yang siap menghadapi masa depan. Bersama NVIDIA, kami membantu operator pusat data mengimbangi lonjakan permintaan AI dengan solusi yang scalable dan nyata," kata Jim Simonelli, Senior Vice President & CTO Schneider Electric.

Desain Referensi Pertama: Manajemen Daya & Pendinginan Cair Terintegrasi

Desain ini menghadirkan sistem kontrol inovatif yang menyatukan pengelolaan energi dan pendinginan cair, termasuk teknologi Motivair by Schneider Electric.

Baca juga:Asus ROG Strix G16 G614PH, Laptop Gaming Kencang Bertenaga AMD Ryzen 9 8940HX

Fitur utamanya antara lain:

Integrasi penuh dengan NVIDIA Mission Control untuk orkestrasi dan operasi AI factory.
Kompatibel dengan sistem NVIDIA Grace Blackwell, memungkinkan operator tetap up-to-date dengan perkembangan accelerated computing terbaru.
Redundansi daya dan pendinginan untuk memastikan keandalan uptime dan performa puncak.
Panduan baru profil daya rak AI, termasuk pemantauan kualitas daya secara presisi dan real-time.

Dengan sistem ini, operator bisa memanfaatkan data dari setiap lapisan – mulai dari perangkat edge, kontrol fasilitas, hingga software enterprise – untuk mengoptimalkan efisiensi infrastruktur.

Desain Referensi Kedua: Infrastruktur untuk NVIDIA GB300 NVL72

Fokus desain kedua ini adalah pusat data dengan kepadatan rak tinggi hingga 142 kW, khususnya untuk penerapan NVIDIA GB300 NVL72.

Sorotan utama:

Mendukung DGX SuperPOD berbasis NVIDIA GB300 dengan hingga 1.152 GPU.
Menggunakan liquid-to-liquid CDU dan high temperature chillers untuk pendinginan generasi terbaru.
Dilengkapi ETAP dan EcoStruxure IT Design (CFD model) untuk simulasi digital twin, sehingga operator bisa menguji skenario daya dan pendinginan sebelum implementasi nyata.
Tersedia dalam standar ANSI dan IEC untuk fleksibilitas global.
Blueprint ini dikembangkan dari desain sebelumnya untuk NVIDIA GB200 NVL72, dan kini dioptimalkan untuk menyambut arsitektur Blackwell Ultra.

Menjawab Tantangan AI Factory Modern

Seiring melonjaknya kebutuhan AI, pusat data harus siap menghadapi tantangan klaster GPU dengan densitas tinggi dan kebutuhan daya besar. Dengan desain referensi terbaru, Schneider Electric:

Menyediakan infrastruktur fisik tervalidasi dan terdokumentasi.
Memungkinkan operator mempercepat adopsi AI factory tanpa harus membangun dari nol.
Mengoptimalkan biaya, efisiensi energi, dan keandalan dalam jangka panjang.

“Melalui desain referensi terbaru, Schneider Electric menghubungkan data infrastruktur kritis dengan NVIDIA Mission Control. Blueprint ini menjadi standar baru dalam menghadapi accelerated computing paling canggih, baik hari ini maupun di masa depan," kata Scott Wallace, Director of Data Center Engineering di NVIDIA.

Fondasi AI Factory Masa Depan

Schneider Electric menegaskan komitmennya dalam mendukung ekosistem AI dengan menghadirkan desain referensi yang praktis, komprehensif, dan siap pakai. Hingga kini, perusahaan telah merilis sembilan desain referensi AI, mencakup modul prefabrikasi, pusat data retrofit, hingga infrastruktur khusus untuk klaster GPU NVIDIA.

Dengan pendekatan ini, operator pusat data di seluruh dunia bisa lebih cepat mengimplementasikan AI factory berperforma tinggi, tangguh, hemat energi, dan berkelanjutan – menjadikan desain Schneider Electric sebagai pondasi utama arsitektur pusat data modern.

Dengan hadirnya desain referensi baru ini, Schneider Electric dan NVIDIA membuka jalan menuju era AI factory generasi berikutnya – di mana energi, pendinginan, dan komputasi berjalan dalam satu kesatuan cerdas.