eCWbXBoqKVlcyXUNIzJr7wbcnJRa7fysuT0ds4TB
Bookmark

AMD dan MedCognetics Revolusi Deteksi Kanker Payudara: AI Canggih Berbasis Ryzen dan ROCm Tingkatkan Akurasi dan Akses Kesehatan Global

AMD dan MedCognetics Revolusi Deteksi Kanker Payudara: AI Canggih Berbasis Ryzen dan ROCm Tingkatkan Akurasi dan Akses Kesehatan Global - MedCognetics, perusahaan solusi kesehatan asal Amerika Serikat, tengah mengubah cara radiolog mendeteksi dan mendiagnosis kanker payudara dengan bantuan teknologi dari AMD. Diagnosis kanker selama ini bisa memakan waktu berhari-hari bahkan berminggu-minggu, terutama di wilayah terpencil yang terbatas akses terhadap perangkat pencitraan medis.

Berangkat dari misi meningkatkan akurasi dan akses pemeriksaan mamografi, MedCognetics mengembangkan algoritma deep learning yang dilatih menggunakan data global lintas etnis dan wilayah. Solusi ini dikembangkan bersama University of Texas at Dallas dan UT Southwestern Medical Center, serta telah memperoleh izin FDA untuk digunakan secara klinis.

AMD dan MedCognetics Revolusi Deteksi Kanker Payudara: AI Canggih Berbasis Ryzen dan ROCm Tingkatkan Akurasi dan Akses Kesehatan Global


AI canggih tersebut berjalan mulus berkat kombinasi prosesor AMD Ryzen™ dan platform open-source AMD ROCm™, yang memungkinkan performa tinggi dan fleksibilitas tanpa mengorbankan akurasi medis.

Baca juga:Benchmark dan Review AMD Ryzen 7 8840HS: Kencang dan Efisien, Bisa Saingi Core i7-13700H?

Optimalisasi Cepat dengan AMD ROCm™

Saat mengoptimalkan solusinya di ekosistem AMD, tujuan utama MedCognetics jelas: kinerja tinggi, efisiensi biaya, dan keandalan jangka panjang. Melalui stack software open-source ROCm, tim pengembang mampu mem-porting beban kerja AI mereka ke sistem berbasis prosesor AMD Ryzen™ dan GPU Radeon™ Pro dalam waktu singkat.

Berkat kompatibilitas penuh dengan framework AI populer seperti PyTorch, proses porting berjalan cepat dan tanpa modifikasi besar. Hanya dalam kurang dari seminggu, algoritma utama MedCognetics sudah berjalan sempurna di platform AMD.

“Kami mendapat dukungan luar biasa sejak hari pertama,” ujar Ron Nag, CEO MedCognetics. “Dalam tiga hingga lima hari kami sudah menyusun spesifikasi chip, seminggu kemudian hardware datang, dan tiga hari setelahnya sistem kami sudah aktif.”

AI di Titik Layanan Pasien: AMD Embedded Solutions

Setelah sukses dengan prosesor desktop AMD, MedCognetics kini membawa AI ke level berikutnya melalui AMD Embedded Processors untuk mendukung analisis langsung di perangkat (edge AI).

Dengan solusi ini, hasil mamografi bisa diproses real-time langsung di unit pemindaian, tanpa perlu koneksi cloud atau server eksternal — mengurangi latensi sekaligus meningkatkan efisiensi energi.

Prosesor embedded AMD hadir dengan kombinasi CPU, GPU, dan NPU untuk mempercepat inferensi AI, sekaligus menjaga efisiensi daya dan stabilitas termal. Kombinasi ini memungkinkan pemrosesan gambar beresolusi tinggi, pengurangan noise, hingga deteksi area kritis secara presisi.

Keunggulan ROCm: Terbuka, Fleksibel, dan Siap Masa Depan

Kekuatan ROCm terletak pada sifatnya yang terbuka dan lintas platform, mendukung Windows dan Linux tanpa ketergantungan pada ekosistem tertutup. Fleksibilitas ini sangat penting bagi misi MedCognetics dalam memperluas akses kesehatan global melalui diagnostik berbasis AI.

Teknologi berbasis AMD ini kini digunakan dari workstation rumah sakit hingga van mamografi keliling. Di India, misalnya, mitra MedCognetics — AKARUI Solutions — telah mengoperasikan mobil screening dengan teknologi AMD untuk memberikan analisis mamogram secara langsung di komunitas pedesaan. Rencana serupa juga disiapkan untuk wilayah Afrika.

Kolaborasi Inovatif yang Memberi Dampak Nyata

Kerja sama antara AMD dan MedCognetics merupakan bukti nyata bahwa AI terbuka dapat mempercepat inovasi kesehatan. AMD tidak hanya menyediakan performa tinggi dan efisiensi energi, tetapi juga dukungan jangka panjang untuk memastikan keberlanjutan proyek ini.

“Budaya AMD sangat sejalan dengan kami,” kata Ron Nag. “Kami butuh mitra yang bisa bergerak cepat dan memahami urgensi misi kami—dan AMD menjawab itu dengan sempurna.”

Melalui kolaborasi ini, AI untuk deteksi kanker payudara kini bisa diterapkan secara luas, dari pusat penelitian hingga klinik terpencil. Kombinasi AMD Ryzen™, GPU Radeon™, dan software ROCm™ menunjukkan bagaimana teknologi terbuka mampu membawa perubahan besar di dunia nyata — menyelamatkan lebih banyak nyawa dengan kecerdasan buatan.

Source: Blog AMD

Anda mungkin suka:Review Asus Vivobook 14 M1405YA: Pilihan Terbaik Anti Lemot untuk Pelajar dan Kerja Sehari-hari
0

Posting Komentar